MEDIAPOIN – Di tengah mengganasnya virus COVID-19 varian Omicron , perusahaan vaksin Sinovac Biotech mengkonfirmasi bahwa mereka sedang mengerjakan vaksin yang dikatakan ampuh melawan varian tersebut.
Kabar baik itu disampaikan langsung oleh Vice President Sinovac Biotech (Hong Kong) Ltd, Weining Meg dalam Webinar Indonesia Congress Symposium on Combating COVID_19 Pandemic without Boundaries beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan bahwa terkait dengan varian Omicron, pihaknya sedang bekerja keras untuk dapat menghasilkan vaksin yang bisa melawan varian tersebut.
Ia melanjutkan bahwa vaksin yang dikerjakannya tersebut nantinya akan menjadi booster vaksin CoronaVac. Di mana pendistribusiannya sendiri akan dimulai pada akhir Februari 2022 mendatang.
Ia juga mengaku sangat optimistis bahwa booster vaksin tersebut bisa memberikan peran yang signifikan untuk mengakhiri penularan COVID-19 varian omicron di dunia.
Sebelumnya, berdasarkan penelitian awal yang dilakukan di University of Hong Kong, tiga dosis vaksin Sinovac masih tidak ampuh melawan varian Omicron karena tidak menghasilkan antibodi penetral virus yang cukup.
Setelah hasil penelitian tersebut diumumkan, Sinovac pun langsung merilis penelitian tiga dosis vaksin untuk melawan Omicron. Hasilnya, dosis ketiga disebut efektif dalam meningkatkan penetralan melawan Omicron.
Disebutkan bahwa 94% penerima tiga dosis Sinovac menghasilkan antibodi penetralisir yang cukup. Namun perusahaan tersebut tidak merincikan tingkat antibodi seperti apa yang dihasilkan oleh tiga dosis Sinovac.
Baca Juga: Update Corona RI 16 Januari: Positif Tambah 855 Kasus