MEDIAPOIN – Direktur FBI Chris Wray baru-baru ini mengungkapkan kekhawatiran keamanan nasional tentang TikTok yang bisa saja dimanfaatkan oleh pemerintah China dalam melakukan spionase terhadap Amerika Serikat.
Mengutip dari Entrepreneur, ketika berbicara di Sekolah Kebijakan Publik Gerald R. Ford Universitas Michigan, Wray mengatakan bahwa pemerintah China bisa saja menggunakan aplikasi tersebut untuk mengumpulkan informasi pribadi tentang pengguna Amerika. Informasi yang dikumpulkan bisa saja digunakan untuk melakukan kejahatan.
Menurut Diario de Noticias, kekhawatiran ini serupa dengan yang dikemukakan oleh direktur FBI selama tampil di depan Kongres AS pada bulan November lalu, ketika masalah tersebut diangkat.
Disisi lain, pada bulan September selama sidang Senat, direktur operasi TikTok, Vanessa Pappas, meyakinkan bahwa perusahaan melindungi semua data dari pengguna AS dan otoritas yang terkait hingga pemerintah China tidak memiliki akses ke data tersebut.

Prihatin dengan pengaruh China pada TikTok, Pemerintahan Donald Trump pada tahun 2020 lalu pernah mengancam untuk melarang aplikasi tersebut di AS dan menekan ByteDance untuk menjual TikTok ke perusahaan Amerika.
Pejabat AS dan ByteDance saat ini dipercaya sedang dalam pembicaraan mengenai kemungkinan kesepakatan yang akan mengatasi masalah keamanan Amerika, sebuah proses yang menurut Wray sedang berlangsung di badan-badan Pemerintah AS pimpinan Joe Biden.
Baca Juga: Mobil Listrik Buatan Vietnam VinFast Berhasil Tembus Amerika Serikat